Tanjung Redeb – Kepala Disnakertrans Berau, Zulkifli Azhari meminta PT Madhani untuk memberi kepastian terkait proses perekrutan eks karyawan PT Ricobana Abadi Site Sambarata yang melamar kerja di perusahaan tersebut.
Hal itu disampaikan Zulkifli kepada media ini, usai dilaksanakannya rapat dan fasilitasi antara perwakilan eks karyawan Ricobana dan pihak perusahaan terkait, pada Rabu (17/01/2024), bertempat di Lantai III Kantor Disnakertrans Gedung A.
“Saya minta PT Madhani, ketika diminta kepastian tolong dijawab. Memang ada prime time untuk menerima karyawan. Tapi alangkah eloknya jika yang tidak diterima diberi kepastian,” ungkapnya.
Disampaikan Zulkifli, rekomendasi atas masuknya eks karyawan Ricobana ke PT Madhani merupakan kesepakatan yang telah dibuat antara PT Berau Coal, Ricobana, dan PT Madhani.
“Karena mereka ini satu grup di bawah Berau Coal. Dan PT Madhani harus profesional menerima eks PT Ricobana. Tentunya sesuai dengan kualifikasi yang ada,” jelasnya.
Diakuinya, perusahaan memang mencari pekerja secara profesional dan sesuai dengan kualifikasi dan kebutuhan perusahaan. Namun, perusahaan harus juga bijak mengakomodasi eks karyawan Ricobana tersebut.
“Disnaker juga berharap karyawan yang di-PHK dan mempunyai kualifikasi dan skill yang ada mengapa tidak ditampung. Mereka harus ditampung di tempat yang baru,” tegasnya.
Dalam proses rekruitmen tersebut, lanjut Zulkifli, pihak perusahaan sudah menyampaikan bahwa tenaga kerja lokal akan diutamakan. Hal tersebut, ditegaskannya, harus benar-benar ditindaklanjuti oleh perusahaan.
“Selain tenaga kerja non lokal, kita juga dengar dalam rapat tadi ada rekruitmen tenaga kerja lokal. Dan perusahaan juga sudah tegaskan tenaga kerja lokal itu yang diutamakan,” imbuhnya.
Tak hanya kepada pihak perusahaan, Zulkifli juga meminta para pekerja eks karyawan Ricobana untuk membangun komunikasi yang baik dengan pihak perusahaan selama proses rekruitmen itu berjalan.
“Tapi kalau seandainya tidak diterima di PT Madhani, harus juga dapat mencari peluang di tempat lain. Karena ada perusahaan lain yang membuka lowongan juga, misalnya KDC,” tandasnya. (TNW/FST)
