Tanjung Redeb – Salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten Berau yang kini tengah berjalan adalah pemberian jaminan kesehatan kepada masyarakat kurang mampu. Program ini memastikan bahwa masyarakat tidak mampu mendapatkan pelayanan kesehatan gratis di fasilitas kesehatan kelas 3.
Kepala Dinas Sosial Berau, Iswahyudi, menyatakan bahwa jaminan kesehatan kelas 3 ini ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah. “Silakan saja, siapapun itu bisa mendapat faskes kelas 3,” ujarnya. Ia menegaskan bahwa semua masyarakat, tanpa terkecuali, berhak mendapatkan layanan ini.
Iswahyudi juga menyebutkan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk menentukan jumlah penerima manfaat. “Kalau bingung bagaimana caranya, silakan ke Dinsos, nanti dibantu tata cara administrasinya. Nanti biar dikonekkan dengan Dinas Kesehatan,” terangnya.
Sistem jaminan kesehatan ini tidak lagi memerlukan kartu fisik, karena semua sudah terhubung dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK). “Kendatipun baru satu hari diurus, pelayanan kesehatan akan tetap diberikan. Semua konek dengan NIK,” tambah Iswahyudi.
Ia berharap masyarakat mengetahui bahwa program jaminan kesehatan ini sudah tersedia dan berjalan sesuai komitmen Bupati Berau.
“Ibu bupati sudah komitmen. Dan itu sekarang pun sudah berjalan,” terangnya.
Namun, Iswahyudi menekankan bahwa bagi pasien yang mendapat pelayanan kesehatan gratis tidak diperkenankan untuk naik kelas selama perawatan.
“Kalau naik kelas, jelas itu tidak sesuai aturan. Nanti langsung diblacklist dari penerima bantuan. Bisa dilanjut mandiri. Karena ini khusus untuk yang tidak mampu,” tukasnya.
Bupati Berau, Sri Juniarsih menyebutkan, bahwa pihaknya berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan mengedepankan beberapa aspek. Termasuk kemampuan daerah untuk melaksanakannya.
“Insya Allah, kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” tandasnya. (Adv/Fery)
