Tanjung Redeb – Beberapa surat suara ditemukan berada dalam kondisi rusak (robek) pada hari-H Pemilu 2024. Surat suara yang rusak tersebut jelas mesti diganti dengan yang baru.
Perihal rusaknya surat suara itu diketahui media ini, salah satunya di TPS 15 Kelurahan Gunung Panjang. Terutama saat Bupati Berau Sri Juniarsih Mas membuka dan memastikan kondisi surat tersebut.
“Itu nanti diganti. Tadi saya tidak sengaja juga robek pas buka. Tapi nanti diganti dengan yang baru,” jelasnya singkat usai memberikan hak suaranya, Rabu (14/2/2024).
Terpisah, Ketua KPU Berau Budi Harianto menerangkan jumlah surat suara yang didistribusikan ke setiap TPS sudah sesuai dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT). Termasuk dengan cadangannya.
“Surat suara yang disiapkan itu hanya untuk DPT dan dicetak berdasarkan jumlah DPT. Ke TPS sudah sesuai, ditambah dengan cadangan dua persen,” terangnya.
“Sehingga untuk DPTb dan DPK itu tidak ada jatah surat suaranya karena dicetak berdasarkan jumlah DPT,” tambahnya.
Disampaikannya, total surat suara untuk Pemilu 2024 yang ada di Berau hampir mencapai 1 juta surat suara. Jumlah itu sudah termasuk dengan surat suara untuk presiden, DPR RI, dan DPD.
“Surat suara total untuk Pemilu Berau tambah cadangan dua persen itu 196.063. Itu yang dicetak. Dan itu terdiri dari lima jenis pemilihan,” imbuhnya.
“Kalau presiden sama jumlahnya, DPRI sama, DPD sama. Lalu 196.063 itu dikali lima (5) lagi. Sehingga hampir 1 juta surat suara yang ada di Berau,” bebernya.
Meskipun ditemukan situasi seperti itu di lapangan, dirinya berharap agar Pemilu tetap berlangsung aman dan lancar. Masyarakat pun diharapkan dapat memberikan hak suaranya dengan baik.
“Dan untuk kawan-kawan penyelenggara, agar bekerja sesuai SOP yang sudah ditetapkan dan mengikuti buku panduan yang sudah disediakan,” tandasnya. (TNW/FST)
