Tanjung Redeb – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau menargetkan tahun ini capaian investasi di Bumi Batiwakkal dapat menembus Rp 6 triliun. Agar target itu tercapai, berbagai kemudahan hingga regulasi perlu disiapkan dengan baik, terutama untuk menarik investor.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menjelaskan pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal merupakan upaya penting untuk menarik investor baik dari luar maupun dalam negeri untuk berinvestasi serta meningkatkan nilai realisasi investasi di daerah.
“Pemberian insentif adalah penyediaan kebijakan fiskal yang diberikan Pemkab Berau kepada masyarakat atau penanam modal untuk meningkatkan investasi di daerah,” ungkapnya.
“Sedangkan kemudahan investasi adalah penyediaan fasilitas non fiskal dari pemerintah daerah kepada investor untuk mempermudah setiap kegiatan investasi dan untuk meningkatkan investasi di daerah,” lanjutnya.
Untuk menciptakan iklim penanaman modal yang kondusif, diakui Sri, perlu ada regulasi yang dapat digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal. Regulasi itu menurutnya tidak lain yakni Perda.
“Perda itu memuat jenis usaha atau kegiatan investasi yang dapat memperoleh insentif dan atau kemudahan penanaman modal meliputi usaha atau kegiatan penanaman modal yang menjadi fokus pengembangan dan prioritas kebijakan Kabupaten Berau,” imbuhnya.
Ditambahkannya, prioritas kebijakan Kabupaten Berau yang saat ini menjadi target investasi meliputi sektor pariwisata dan kebudayaan, pendidikan dan ekonomi kreatif, pangan, infrastruktur, energi, dan jasa industri.
Terpisah, Kepala DPMPTSP Berau Nanang Bakran menjelaskan target investasi itu akan diupayakan agar benar-benar tercapai. Karena itu pihaknya akan berusaha lebih keras dalam melakukan promosi untuk menarik investor.
“Target kita Rp 6 triliun. Mudah-mudahan bisa tercapai. Dan kita sedang mencari apa yang bisa kita kembangkan. Selain pertambangan, di Berau itu ada pariwisata, perkebunan, UKM, dan segala macam lainnya. Itu kita promosikan semua,” bebernya.
Untuk menarik investor, tambahnya, Pemkab Berau perlu membuka diri sejak dini mulai dari menyusun Perda yang selama ini belum ada sampai dengan menyiapkan segala kemudahan yang dibutuhkan oleh investor tersebut.
“Bagaimanapun kita harus membuka diri. Dan kita harus siapkan fasilitas dan infrastrukturnya seperti apa. Sudah bagus atau belum. Karena itu yang dikejar investor selama ini ke kita, apa yang bisa diberikan daerah agar kami bisa ke daerah itu,” tandasnya. (Adv/Elton/Fery)
