Tanjung Redeb – Dinas Perkebunan Kabupaten Berau, terus melakukan pengawasan berkala terhadap perusahaan perkebunan yang memiliki Area dengan Nilai Konservasi Tinggi (ANKT) untuk menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan keseimbangan ekosistem.
Pengawasan ini menjadi penting karena luas ANKT di Berau mencapai 83.875 hektare (ha), sesuai dengan SK Bupati Berau Nomor 287 tentang Peta Indikatif ANKT yang diterbitkan pada 20 April 2020.
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Berau, Lita Handini, mengatakan, ANKT yang tersebar di sejumlah perusahaan perkebunan dan sebagian di luar kawasan perusahaan, harus dijaga agar tidak berubah fungsi.
“Luas ANKT yang mencapai 83.875 ha ini harus dipantau secara berkala untuk memastikan kawasan yang dilindungi ini tetap lestari,” ujarnya, Senin (20/1).
Mempertahankan ANKT menjadi kewajiban bagi perusahaan-perusahaan yang berada di wilayah tersebut. Lita menegaskan, jika dalam pemantauan ditemukan adanya perusahaan yang tidak menjaga kawasan ANKT, sanksi tegas akan dikenakan, termasuk sanksi terkait perizinan.
Beberapa perusahaan perkebunan yang memiliki ANKT di Kabupaten Berau antara lain PT Agrindo Sukses Sejahtera, PT Berau Karetindo Lestari, PT Hutan Hijau Mas, PT Malindomas Perkebunan, PT Mulia Inti Perkasa, PT Natura Pasific Nusantara, dan PT Berau Agro Asia.
ANKT memiliki peran penting dalam pembangunan perkebunan berkelanjutan, mengingat sektor perkebunan berkontribusi pada pembangunan ekonomi, ekologi, dan sosial. Kawasan ANKT, yang kaya akan keanekaragaman hayati, juga melindungi ekosistem langka dan menjadi daerah resapan air yang penting bagi keberlangsungan alam.
“Nilai konservasi tinggi di kawasan ini mencakup berbagai aspek penting seperti satwa liar, daerah resapan air, dan situs-situs arkeologi yang memiliki nilai penting baik secara lokal, regional, maupun global,” tambah Lita.
Dengan menjaga ANKT, sektor perkebunan diharapkan dapat terus berkontribusi sebagai pendorong ekonomi daerah, menggantikan sektor pertambangan yang kini semakin menurun.
Sumber : Antara
Editor : Fery
