TANJUNG REDEB – SMP Negeri 1 Sambaliung mengalami dampak dari banjir rob yang dipengaruhi pasang surut air Sungai Kelay. Kondisi ini pun menjadi perhatian serius Dinas Pendidikan Kabupaten Berau.
Penjabat Fungsional Teknik Tata Bangunan dan Perumahan Ahli Muda Bidang SMP, Eka Mirdana, mewakili Kepala Dinas Pendidikan Berau, Mardiatul Idalisa, mengatakan bahwa banjir rob yang terjadi merupakan kondisi alam yang tidak bisa dikendalikan.
“Rob yang sedang terjadi memang di luar kendali kita. Bukan hanya sekolah yang terdampak, melainkan juga banyak fasilitas lain,” ujar Eka, Senin (29/4/2025).
Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah menyusun rencana untuk membenahi sejumlah sekolah yang terdampak, khususnya bangunan yang sudah berusia tua. Namun, proses perbaikan itu tetap memerlukan dukungan anggaran yang memadai.
“Tahun ini, kita akan melakukan rehabilitasi SMP Negeri 1 Sambaliung, dan tentu saja dengan level bangunan yang lebih tinggi dari sebelumnya,” jelasnya.
Dinas Pendidikan berharap, dengan peningkatan struktur bangunan, risiko terdampak banjir dapat diminimalkan di masa mendatang.
“Kami pun akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau terkait drainase yang ada di kawasan sekolah tersebut,” tandasnya.
Penulis: Fery
