TANJUNG REDEB – Di tengah kebijakan efisiensi anggaran yang tengah digalakkan oleh Pemerintah Pusat, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Dedy Okto Nooryanto, menyuarakan harapannya agar pembangunan rumah sakit baru di daerahnya tidak ikut terdampak.
Menurut Dedy, pembangunan rumah sakit baru tersebut merupakan salah satu proyek strategis daerah yang sangat dinanti oleh masyarakat. Ia menilai, sejauh ini anggaran yang sudah dialokasikan cukup besar dan progres pembangunan juga sudah terlihat, sehingga akan sangat disayangkan apabila proyek tersebut harus tertunda atau bahkan terhenti karena adanya penyesuaian anggaran dari pusat.
“Saya berharap pembangunan rumah sakit baru ini tidak terdampak oleh kebijakan efisiensi anggaran dari pusat. Sudah banyak anggaran yang dikucurkan, dan progresnya juga sudah berjalan,” ujarnya saat ditemui usai rapat paripurna, Kamis (17/4).
Ia menegaskan bahwa tanggung jawab atas kelanjutan proyek tersebut tidak hanya berada di tangan pemerintah pusat semata, melainkan juga menjadi kewajiban Pemerintah Kabupaten Berau. Terlebih, menurutnya, pembangunan rumah sakit itu merupakan bagian dari janji politik kepala daerah yang kini tengah menjabat.
“Ini juga janji politik Bupati dan Wakil Bupati saat kampanye dulu. Jadi tentu harus dituntaskan. Masyarakat menaruh harapan besar terhadap rumah sakit ini sebagai fasilitas layanan kesehatan yang lebih representatif dan memadai,” tegas politisi Partai Demokrat itu.
Dedy menambahkan, keberadaan rumah sakit baru diharapkan mampu menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat Berau yang selama ini dianggap masih terbatas, baik dari sisi kapasitas, kelengkapan fasilitas, maupun kualitas pelayanan. Ia pun meminta pemerintah daerah untuk lebih aktif menjalin komunikasi dan koordinasi dengan kementerian terkait agar proses pembangunan tetap berjalan tanpa hambatan.
“Pemerintah daerah harus proaktif. Ini bukan semata proyek pembangunan fisik, tapi investasi jangka panjang bagi peningkatan layanan publik, khususnya kesehatan,” katanya.
Dedy juga menegaskan bahwa dirinya bersama seluruh anggota DPRD Berau siap memberikan dukungan penuh agar pembangunan rumah sakit tersebut bisa rampung sesuai target. Ia menilai, di tengah tantangan anggaran yang ada, sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan DPRD menjadi kunci utama keberhasilan.
“Ini untuk kepentingan masyarakat Berau. Kita semua harus komitmen agar program prioritas seperti ini tidak sampai dikorbankan,” tandasnya.
Rumah sakit tersebut direncanakan menjadi pusat layanan kesehatan rujukan dengan fasilitas modern dan lebih lengkap dibanding rumah sakit sebelumnya.
Penulis: Fery