Tanjung Redeb – Buaya muara sepanjang 4,77 meter dengan bobot yang diperkirakan mencapai 600 kilogram berhasil dievakuasi. Rencananya, buaya tersebut bakal dikirim ke penangkaran buaya di Tarakan, Kalimantan Utara.
Polhut Pratama BKSDA Kaltim, Edwin mengatakan, bahwa buaya tersebut merupakan buaya muara. Bukan buaya air tawar biasa. Hal itu dipastikan usai, pihaknya melihat bentuk fisik dan ciri-ciri yang ada dibadan buaya tersebut.
“Ini buaya muara, bukan buaya air tawar seperti dugaan awal,” ujarnya.
Dikatakannya, dari informasi masyarakat bahwa buaya tersebut masuk ke permukiman sejak malam hari. Kendati begitu, masyarakat enggan mengambil tindakan.
“Memang riskan, perlu penanganan khusus untuk menangkap buaya sebesar ini,” tegasnya.
Ia mengungkapkan, buaya tersebut baru saja memakan satu ekor anjing milik warga RT 12, SP 4 Kampung Sukan Tengah.
“Jadi sudah jelas, kenapa buaya itu masuk ke permukiman. Lantaran, mencari makan,” katanya.
Disampaikannya, bisa saja buaya memasuki area pemukiman itu terjadi kembali. Apabila, dihabitat asli buaya tersebut, sukar untuk mendapat makanan.
“Buaya muara memang cenderung lebih agresif dibanding buaya air tawar,” tandasnya. (FST)