Tanjung Redeb – Korban ledakan gas elpiji yang terjadi malam tadi, kini mendapat perawatan intensif di RSUD dr Abdul Rivai. Keduanya, mengalami luka bakar yang cukup serius dibagian wajah.
Direktur RSUD dr Abdul Rivai, dr Jusram mengatakan, bahwa kedua pasien tersebut mengalami luka bakar yang cukup serius.
Masing-masing korban mendapat luka bakar dengan persentase yang berbeda. Terhadap korban S (42) luka bakar mencapai 42 persen. Sementara itu, untuk korban yang berusia 17 tahun, luka bakarnya mencapai 32 persen.
“Persentase luka bakarnya berbeda-beda. Yang memang pada umumnya, luka bakar hampir menyeluruh terjadi disekujur tubuh,” ujarnya.
Dikatakannya, untuk proses penyembuhan luka bakar yang diderita korban, diperkirakan akan memakan waktu hingga dua bulan.
“Kurang lebih dua bulan, kemungkinan akan sembuh total,” tuturnya.
Ditegaskannya, saat ini kondisi korban sudah mendapat pendampingan dari pihak keluarga.
“Korban dipastikan memiliki kesadaran yang baik sejauh ini. Dan mereka bisa berkomunikasi dengan baik,” tandasnya. (Fery)