Balikpapan – Makam remaja putri berinisial DA (15) di Balikpapan Timur dibongkar, untuk dilakukan proses autopsi. Pembongkaran itu terjadi karena kematian DA dinilai sangat misterius. Apalagi tidak ada saksi mata saat peristiwa itu terjadi.
Pihak kepolisian juga menyetujui pembongkaran makam itu, setelah kematian DA pada Sabtu (28/11/2023). Apalagi keluarga DA mengaku tak mengetahui penyebab kematian DA itu.
Siska (26), kakak almarhum, mengungkapkan ketidakmengertiannya atas kematian adiknya tersebut. Apalagi tidak ada saksi mata dalam peristiwa kematian itu.
Dikisahkannya, DA selama ini merupakan orang yang sangat aktif berinternet. Namun, kini sukar dihubungi. Akses internet di rumahnya juga menghilang, seiring dengan menghilangnya dirinya untuk selamanya.
Atas peristiwa itu, Siska menyatakan keinginan keluarga agar jenazah DA diautopsi. Tujuannya agar kematian misterius itu dapat terkuak. Begitupula dalang di balik kematian DA dapat diketahui.
Saat ini, lanjut Siska, polisi telah menyita ponsel almarhum untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Ponsel yang ditemukan itu juga diharapkan bisa menjadi petunjuk dibukanya tabir misteri di balik kematian yang tidak terduga itu.
Sebagai informasi, keluarga DA turut hadir di TPU Transad RT 30 Manggar Baru pada saat jenazah dibongkar serta menyaksikan proses autopsi yang dilakukan oleh Biddokes Polda Kaltim bersama Tim Dokter dari RSKD.
Jenazah yang diautopsi diketahui mengalami lebam-lebam yang mencurigakan pada tubuhnya. Diduga, ada orang yang menyelinap ke rumah ketika DA sendirian hingga membunuh DA.
Selain tubuhnya yang lebam-lebam, ponsel DA juga mengalami perubahan password. Sambungan wifi pada ponselnya juga sudah terputus pada saat ditemukan. (*/OM/FST)