Tanjung Redeb – Pemilihan Legislatif akan segera dilaksanakan. Potensi Caleg gagal akan mengalami depresi, menjadi perhatian serius bagi pihak RSUD dr Abdul Rivai.
Saat ini, managemen RSUD dr Abdul Rivai tengah menyiapkan sejumlah ruangan di ruang Tulip, yang akan dialokasikan bagi Caleg-Caleg yang mengalami depresi akibat gagal meraih kursi di DPRD Berau.
Kepala Seksi Asuhan Mutu dan Pelayanan Medis RSUD dr Abdul Rivai, dr Erva Anggriana mengatakan, setiap Pemilu dilaksanakan, sudah menjadi prosedur RSUD harus menyiapkan ruang perawatan pasien gangguan jiwa.
Pasalnya, ada potensi Caleg yang gagal dalam kontestasi politik, akan mengalami depresi berat. Yang mengakibatkan, Caleg tersebut mengalami gangguan kejiwaan.
“Sudah menjadi protokol kami untuk menyiapkan itu,” ujarnya.
Dikatakannya, saat ini Ruang Tulip tersedia 13 kamar rawat inap, satu instalasi gawat darurat. Dengan formasi 13 perawat, 1 dokter umum dan 1 dokter spesialis.
“Saat ini ada 7 pasien yang dirawat di ruang tulip,” katanya.
Dijelaskannya, jika nanti pasca Pemilu didapati lonjakan pasien, pihaknya menyebut telah menyiapkan satu ruang khsus yang bisa dijadikan alternatif ruang perawatan bagi pasien.
“Kami masih ada satu ruangan, nantinya bisa digunakan untuk pasien yang memiliki tingkat depresi ringan,” tegasnya.
Kendati telah disiapkan, dirinya berharap agar pasca pemilu tidak didapati adanya lonjakan pasien gangguan jiwa. Seperti halnya, dengan kontestasi politik periode sebelumnya.
“Pemilu yang lampau, tidak ada Caleg yang mengalami gangguan jiwa. Harapan kami, tahun ini tidak ada lagi,” tandasnya. (FST)