Tanjung Redeb – BLU UPBU Kelas I Kalimarau mencatat, hingga Jumat malam aktivitas arus balik mudik lebaran belum mengalami peningkatan. Diperkirakan, puncak arus balik mudik Lebaran akan terjadi pada Minggu (6/4/2025).
Kepala BLU UPBU Kelas I Kalimarau, Ferdinan Nurdin mengungkapkan, dari data penerbangan Jumat kemarin, hingga pada penerbangan terakhir, jumlah penumpang yang melakukan keberangkatan masih lebih banyak dibandingkan dengan yang datang.
Untuk jumlah penumpang yang melakukan keberangkatan dari Bandar Udara Kalimarau, tercatat sebanyak 784 penumpang. Mulai dari balita, anak-anak hingga dewasa.
Dengan tujuan keberangkatan Samarinda, Balikpapan, Jakarta dan Surabaya. Dengan total kargo 770 Kilogram.
“Untuk tipe pesawat yang digunakan ATR 72 dan A320 dengan maskapai Wings Air, Batik Air, CITILINK dan Super Air Jet,”
Ujarnya.
Sementara itu untuk kedatangan, pun menggunakan tipe pesawat yang sama. Yakni, ATR72 dan A320. Dengan total penumpang yang tiba sebanyak 721 orang.
“Dari data ini menunjukkan, bahwa jumlah yang berangkat itu lebih banyak dari pada yang kembali. Artinya, saat ini puncak arus balik mudik Lebaran belum terjadi,” terangnya.
Diakuinya, pada kedatangan kargo mencapai 1.398 kilogram. Jauh lebih banyak dibandingkan dengan kargo keberangkatan, yang totalnya kurang dari 1.000 Kilogram.
“Untuk kedatangan, penumpang paling banyak berasal dari penerbangan Surabaya-Berau, dengan total 318 orang dewasa, 13 orang anak-anak dan 5 orang balita,” ungkapnya.
Dirinya menyebut, arus balik Lebaran diperkirakan akan terjadi pada Minggu mendatang. Di mana, pada Selasa nanti, aktivitas perkantoran sudah mulai beroperasi kembali.
“Perkiraan kami hari ini hingga Senin akan menjadi puncaknya,” tandasnya.
Penulis: Fery