TANJUNG REDEB – Meskipun banyak perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Berau saat ini, namun untuk penyerapan tenaga kerja khususnya tenaga kerja lokal masih terbilang kurang. Penerapan spesifikasi atau kebutuhan dengan keahlian tertentu, menjadi salah satu kendala yang ada.
Melihat fenomena ini, anggota Komisi III DPRD Berau, Vitalis Paulus Lette, meminta Pemkab Berau sesegera mungkin membangun balai latihan kerja (BLK).
“Di tengah pesatnya perusahaan yang masuk ke Kabupaten Berau, sangat diperlukan wadah untuk pelatihan bagi tenaga kerja lokal. Supaya ada bekal dan keterampilan untuk bekerja. BLK ini bisa jadi salah satu solusi konkret,” ujarnya ditemui beberapa waktu lalu.
Dirinya mendorong agar percepatan pembangunan BLK bisa dilakukan, agar ada wadah bagi pencari kerja lokal untuk meningkatkan kemampuan, sesuai standarisasi yang dibutuhkan perusahaan yang ada.
“Pembangunan BLK sangat penting. Bagaimana orang lokal punya skill dan mampu bersaing bekerja di daerah sendiri kalau tidak ada dukungan,” tegasnya.
Meskipun untuk penyerapan tenaga kerja ini sudah tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Berau Nomor 8 Tahun 2018 tentang Perlindungan Tenaga Kerja Lokal, namun masih perlu dukungan penuh.
Akan sulit jika Sumber Daya Manusia (SDM) lokal tidak bisa memenuhi standarisasi perusahaan. Dengan BLK inilah maka salah satu permasalahan yang klasik ini bisa selesai. Bahkan bisa menurunkan bahkan mengurangi pengangguran di Kabupaten Berau. (***)
Penulis : Fery
