Tanjung Redeb – Pembangunan Gedung Kesenian atau Berau Creative Hub diklaim mampu mendongkrak pariwisata di Bumi Batiwakkal.
Gedung kesenian ini secara bertahap akan dibuat untuk meningkatkan para penyandang difabel guna memberikan ruang untuk berkreasi dan berinovasi dalam menjunjung tinggi kesetaraan aktivitas dan kreatifitas.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ilyas Nasir mengungkapkan Creative hub adalah prioritas dalam rangka mendukung pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif secara menyeluruh.
“Jadi creative hub itu sangat diperlukan apalagi Berau menjadikan Pariwisata dan Ekraf sebagai unggulan utama ke depan,” Ucapnya.
Ia mengungkapkan, belum menerima anggaran dari pemerintah.
“Kami baru membuat design dan tentu akan segera kami usulkan,” Harap ilyas.
Pembangunan gedung kesenian bisa menjadi tempat untuk mengekspresikan berbagai macam karya seni baik itu musik, drama maupun seni lainnya. Hal ini juga bagus untuk generasi millenial dalam mendapatkan wadah yang tepat.
Dengan desain yang menggabungkan elemen tradisional dan modern, gedung ini diharapkan tidak hanya menjadi pusat kegiatan seni dan budaya, tetapi juga menjadi simbol kemajuan daerah serta komitmen pemerintah dalam menyediakan ruang publik yang berkualitas untuk masyarakat. (Divana/Fery)