Tanjung Redeb – Pembangunan gapura selamat datang dan pemasangan videotron di perempatan Jalan Gatot Subroto, Tanjung Redeb terus berprogres setelah sempat terhenti karena Lebaran.
Namun, progres pengerjaannya pun perlu dilaksanakan dalam kewaspaan tinggi. Mengingat salah satu gapura, khususnya di sisi kanan sangat dekat dengan kabel saluran utama tegangan menengah (SUTM). Berikutnya, sangat berbahaya bagi para pekerja.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Konstruksi Pembangunan Gapura Selamat Datang dan Videotron, Rendra menjelaskan untuk membongkar gapura itu pihaknya harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak PLN.
“Sedang dikerjakan. Kemaren habis cor pondasi. Ini sedang persiapan untuk pekerjaan poer plat sembari menunggu cor kemarin kering. Untuk pekerjaan pembongkaran sedang koordinasi dengan pihak PLN karena sisi sebelah dealer dekat dengan kabel SUTM,” ungkapnya, Kamis (16/5/2024).
Diakuinya, hingga saat ini pekerjaan gapura tersebut tidak mengalami kendala serius. Pihaknya juga terus berprogres untuk menyelesaikan pembangunan gapura tersebut.
“Hari ini, persiapan instal pembesian Pile Cap, pedestal dan Base Plate (material lengkap). Masih menunggu Angkur proses pengiriman dari workshop. Lalu pembongkaran Gapura Lama. Sisi kiri arah KM 6,” jelasnya.
Sebelumnya, Renda mengaku proyek tersebut sudah dikontrak. Namun belum sempat dilanjutkan kembali ketika Lebaran tiba.
“Sudah berkontrak sebelum Lebaran. Rencana minggu ini kami mulai untuk pekerjaan fondasinya. Sebelum ini kami persiapan MC-O tapi terpotong waktu Lebaran,” terangnya.
Dalam pelaksanaan mutual check awal (MC-O) tersebut, lanjutnya, pihaknya telah menghitung kembali volume item pengerjaan. Berikutnya, menyesuaikan gambar yang direncakan dengan kondisi di lapangan.
“Semoga dalam waktu dekat sudah bisa kita mulai. Karena kami juga sudah stake out titik fondasi bersama konsultan dan kontraktornya,” imbuhnya.
Adapun penyelesaian pembangunan yang mencapai Rp 1,8 miliar itu, tambah Rendra, akan berjalan selama 150 hari kalender atau berakhir pada September 2024 mendatang.
“Dengan kontraktornya setelah proses pemilihan dari UKPBJ yakni CV Radityatama dan konsultan pengawasnya CV Sains Art. Proses konstruksi 150 hari,” bebernya.
Rendra pun berharap agar pekerjaan lanjutan sebagai tahap akhir penyelesaian pembangunan gapura selamat datang dan pemasangan videotron itu dapat berjalan lancar di tahun 2024.
“Harapan kami selalu sama, pekerjaan tepat kualitas, tepat waktu, dan tepat guna serta bermanfaat tanpa ada masalah,” pungkasnya. (Elton/Fery)
