TANJUNG REDEB – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kabupaten Berau sekaligus HUT ke-215 Kota Tanjung Redeb pada tahun ini berjalan tanpa hingar bingar. Tidak ada pesta rakyat maupun rangkaian hiburan yang biasanya menjadi bagian dari agenda tahunan pemerintah daerah.
Bupati Berau, Sri Juniarsih, menegaskan bahwa keputusan ini diambil sebagai bentuk penyesuaian atas instruksi pemerintah pusat yang meminta daerah membatasi kegiatan berskala besar.
“Kondisinya memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kali ini kita lebih memilih untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat,” jelasnya usai menghadiri rapat paripurna istimewa DPRD.
Ia menyebut, lebih dari sepuluh agenda resmi yang telah disusun sebelumnya terpaksa dibatalkan. Anggaran yang semula diproyeksikan untuk kegiatan seremonial kemudian dialihkan guna mendukung program pasar murah yang akan digelar dalam waktu dekat.
Melalui pasar murah tersebut, ribuan paket sembako dipersiapkan untuk disalurkan kepada masyarakat. Harapannya, langkah ini bisa membantu warga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari di tengah kondisi ekonomi yang masih belum stabil.
“Walaupun tidak ada perayaan meriah, semoga masyarakat tetap merasakan kehadiran pemerintah. Pasar murah ini menjadi wujud perhatian kami agar momen hari jadi tetap memberi arti,” ujarnya.
Dengan konsep sederhana ini, Pemkab Berau ingin memastikan peringatan hari jadi tetap membawa manfaat langsung bagi masyarakat, bukan sekadar seremoni. (Adventorial)
Penulis : Suci
Editor : Fery