TANJUNG REDEB – Ketua Komisi II DPRD Berau, Rudi Parasian Mangunsong menekankan pentingnya peran Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) dalam urusan anggaran daerah.
Ia menilai, selama ini masih banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang serapan anggarannya rendah, bahkan menyebabkan munculnya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa) yang signifikan tiap tahunnya.
“Kami tekankan agar Bapelitbang harus mampu mendorong kebijakan anggaran, salah satunya dengan sistem memberikan reward kepada OPD dengan serapan maksimal, dan sebaliknya, memberikan punishment kepada OPD dengan serapan rendah yang hanya beralasan klasik,” tegasnya ditemui usai rapat komisi dengan mitra kerja beberapa waktu lalu.
Rudi juga menyoroti alasan umum yang sering digunakan OPD terkait rendahnya serapan, seperti keterlambatan proses atau kendala aturan, yang menurutnya tidak relevan karena DPRD selalu menyelesaikan pembahasan anggaran tepat waktu.
“Anggaran itu untuk masyarakat. Kalau tidak terserap, yang dirugikan adalah masyarakat. OPD harus menyesuaikan diri,” harapnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa Bapelitbang bukan sekadar perumus strategi, tetapi juga harus menjadi “jantung” yang memahami permasalahan di lapangan dan merancang arah kebijakan berdasarkan kebutuhan riil masyarakat. (***)
Penulis : Fery