Tanjung Redeb – Peristiwa memilukan terjadi di destinasi wisata. Hal ini pun menjadi perhatian serius Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau, Samsiah Nawir, mengingatkan pentingnya penerapan standar keamanan di destinasi wisata.
Dalam wawancaranya, Samsiah menegaskan bahwa pengelola daya tarik wisata harus selalu mengutamakan keselamatan pengunjung dan menerapkan prosedur operasional standar (SOP) yang ketat.
“Sebagai pembina dari pengelola daya tarik wisata, kami terus memberikan penyuluhan dan edukasi mengenai program Sapta Pesona, khususnya pada poin aman,” ujarnya.
Lanjutnya, hal ini sangat penting untuk memastikan keselamatan wisatawan, terutama pada momen-momen liburan panjang seperti Lebaran dan Nataru yang biasanya diwarnai lonjakan jumlah pengunjung.
“Seperti halnya yang barusan terjadi, hal ini menjadi catatat yang sangat perlu diperhatikan,” tambahnya.
Selain itu, Samsiah juga mengimbau agar setiap pengunjung yang membawa anak-anak selalu berada dalam pengawasan ketua rombongan.
“Kami berharap pengelola juga dapat memberikan pelatihan mitigasi bencana dan meningkatkan pengawasan keselamatan secara terus-menerus. Keamanan pengunjung harus selalu menjadi prioritas utama,” tegasnya.
Samsiah menambahkan, meskipun terjadi lonjakan pengunjung, khususnya wisatawan lokal, pihaknya berharap semua pihak dapat menjadikan pengalaman ini sebagai pembelajaran untuk meningkatkan kesadaran dan tindakan pencegahan demi keamanan bersama.
Penulis : Fery