Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Zona.my.id PT Zona Nyaman Indonesia
Get
Example floating
Example floating
BerauKaltimNasional

Cuaca Labil Pengaruhi Pengamatan Hilal di Berau

ZonaTV
24
×

Cuaca Labil Pengaruhi Pengamatan Hilal di Berau

Sebarkan artikel ini
9445fb67 25b1 4be4 9955 96074363b8f6
IKLAN VIDEO LIST

Tanjung Redeb – Kondisi cuaca di wilayah Berau dalam beberapa hari terakhir terpantau sangat labil. Fluktuasi cuaca yang dinamis menyebabkan hujan dengan intensitas bervariasi, mulai dari ringan hingga lebat.

Curah hujan ini diperkirakan terjadi pada berbagai waktu, baik pagi, siang, malam, maupun dini hari.

Menurut Kepala BMKG Berau, Ade Heryadi, cuaca yang tidak stabil dapat mempengaruhi pengamatan hilal yang akan dilaksanakan pada tanggal 29 Maret 2023.

“Iya, kondisi cuaca yang labil ini sangat mempengaruhi pengamatan hilal, terutama karena pengamatan hilal membutuhkan ruang angkasa yang bebas dari penghalang seperti awan. Biasanya, tutupan awan lebih sering terjadi pada sore hari,” jelas Ade Heryadi.

Berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG, hujan ringan diperkirakan masih akan turun hingga akhir bulan Maret 2023. Hujan diprediksi terjadi pada siang hingga sore hari pada tanggal 31 Maret, yang dapat mempengaruhi visibilitas saat pengamatan hilal.

Selain itu, Ade Heryadi juga mengingatkan bahwa pada tanggal 31 Maret 2023, puncak pasang surut air laut di muara sungai Berau diperkirakan akan terjadi antara pukul 08.00 hingga 10.00 pagi dengan ketinggian mencapai 2,7 hingga 2,9 meter.

“Hal ini perlu diperhatikan oleh masjid yang sering tergenang oleh air pasang, agar dapat melakukan penyesuaian terkait pelaksanaan ibadah,” tambahnya.

Dengan adanya prakiraan cuaca ini, masyarakat dan jamaah di Berau diimbau untuk tetap waspada dan memperhatikan kondisi cuaca serta pasang surut air laut, guna kelancaran pelaksanaan ibadah dan pengamatan hilal yang akan dilakukan pada akhir bulan Maret ini.

Penulis : Fery

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan