Tanjung Redeb – Banjir besar yang melanda Kabupaten Berau kembali menimbulkan dampak serius, terutama di Kecamatan Sambaliung, Kelay, dan Segah. Tingginya intensitas banjir kali ini menjadi peringatan keras akan perlunya solusi jangka panjang. Ketinggian air yang mencapai lima meter merendam rumah warga hingga ke atap, memaksa lebih dari 800 jiwa dari hampir 300 kepala keluarga mengungsi.
Sejumlah fasilitas umum seperti sekolah, puskesmas, tempat ibadah, hingga kantor kampung turut mengalami kerusakan parah.
Menanggapi situasi tersebut, anggota DPRD Berau, Sakirman, menegaskan bahwa relokasi kampung dari wilayah rawan banjir ke lokasi yang lebih aman harus menjadi prioritas pemerintah daerah.
“Relokasi adalah solusi jangka panjang yang tidak bisa ditunda. Ini bukan sekadar pemindahan fisik, tapi langkah untuk menyelamatkan kehidupan dan masa depan masyarakat,” ujarnya, Jumat (30/5/2025).
Sakirman menilai, bencana banjir yang terus berulang diperparah oleh kerusakan lingkungan dan alih fungsi lahan yang tidak terkendali. Karena itu, ia menekankan pentingnya perencanaan relokasi yang menyeluruh dan berkelanjutan.
“Program relokasi harus dirancang dengan mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, budaya, dan tata ruang. Tidak bisa hanya memindahkan warga tanpa membangun kehidupan baru yang layak,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia mendorong pemerintah daerah agar menyiapkan alokasi anggaran khusus dalam APBD, serta menjalin kerja sama dengan pemerintah pusat dan mitra pembangunan.
“Relokasi memerlukan dukungan dana yang besar dan perencanaan yang matang. Anggarannya harus mencakup pembangunan infrastruktur baru, fasilitas umum, hingga pemberdayaan ekonomi warga di tempat relokasi,” jelasnya.
Meski menyadari bahwa relokasi bukanlah pekerjaan mudah, Sakirman optimistis bahwa langkah ini akan menjadi solusi konkret untuk mengakhiri siklus bencana tahunan di wilayah rawan banjir.
“Memang penuh tantangan, tapi jika dirancang matang dan melibatkan masyarakat sejak awal, relokasi ini bisa menjadi solusi nyata,” pungkasnya.
Penulis : Fery