Tanjung Redeb – Sebuah kejadian tragis terjadi di pelabuhan semen Kampung Sei Bebanir Bangun, Kecamatan Sambaliung. Seorang penyelam yang sedang melakukan pemeriksaan terhadap kapal tongkang dinyatakan hilang setelah diduga tenggelam, Minggu, sekitar pukul 13.30 Wita.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau, Nofian Hidayat mengatakan, korban yang telah diidentifikasi sebagai Adri Sagarmata, seorang laki-laki berusia 31 tahun, berasal dari Jakarta Selatan.
Adri, yang merupakan seorang penyelam berpengalaman, dilaporkan tenggelam saat sedang melakukan pemeriksaan terhadap kapal tongkang yang diduga bocor.
Menurut keterangan saksi-saksi, sekitar pukul 13.00 Wita, Adri tenggelam saat sedang dalam proses pemeriksaan kapal tongkang.
Saat itu, tidak ada tanda-tanda keadaan darurat dari Adri. Saksi-saksi yang berada di lokasi, Zaenal Tanjung dan Amirudin, segera berusaha menarik selang dan tali penyelamat, namun sayangnya, Adri sudah tidak terlihat di permukaan air.
Hingga saat ini, upaya pencarian terhadap Adri Sagarmata masih terus dilakukan oleh tim penyelamat dan pihak berwenang. Zaenal Tanjung dan Amirudin, sebagai saksi-saksi kunci dalam kejadian ini, telah memberikan keterangan kepada pihak yang berwenang untuk membantu dalam pencarian korban.
Pihak berwenang juga mengimbau kepada masyarakat sekitar untuk memberikan informasi apapun yang dapat membantu dalam pencarian Adri Sagarmata.
“Semoga Adri segera ditemukan dengan selamat,” harapnya. (Fery)