Tanjung Redeb – Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas meminta para kepala kampung untuk segera menghubungi dirinya apabila usulan yang masuk ke dinas tertentu lambat diproses.
Hal itu disampaikan Bupati Sri dalam rangka menjawabi keluhan beberapa kepala kampung di Talisayan terkait lambatnya respon dinas terkait terhadap usulan permintaan benih jagung yang masuk.
“Kalau memang lambat di dinas merealisasikan atau menindaklanjuti, langsung ke saya,” ungkapnya saat Musrenbang Kecamatan Talisayan, Selasa (20/2/2024).
“Karena, saya tidak pernah menahan berkas bapak/ibu semuanya. Langsung saya tindaklanjuti. Paling lambat tiga hari selesai,” tegasnya.
Menurut Bupati Sri, usulan pengadaan bibit jagung yang disampaikan oleh beberapa kepala kampung di Talisayan mesti ditindaklanjuti secara serius.
“Karena Berau alhamdulilah mendominasi jagung se-Kalimantan Timur. Sehingga saya minta dinas terkait untuk diseriusi permohonan kepala kampung ini,” terangnya.
Ke depan, harapnya, anggaran pengadaan bibit jagung juga bisa ditingkatkan. Berikutnya, usulan pengadaan bibit jagung yang tidak ditindaklanjuti kepala dinas harus segera dilaporkan ke dirinya.
“Jadi segala usulan dari siapapun itu, dari kepala kampung harus melewati kepala daerah terlebih dahulu dan harus disposisi kepala daerah terlebih dahulu. Nah itu regulasinya,” imbuhnya.
“Lalu saya minta pengadaan bibit jagung bisa ditingkatkan penganggarannya. Karena Kecamatan Talisayan ini merupakan daerah unggulan dan menjadi kebanggaan kita semua di Kalimantan Timur,” tandasnya. (TNW/FST)