Tanjung Redeb – Tiga ruas jalan poros di Kabupaten Berau diketahui belum dikerjakan secara maksimal. Padahal akhir tahun 2023 hampir tiba. Bahkan, masih ada proyek jalan yang diketahui masih jauh di bawah target minimal, menyentuh angka 58 persen.
Terkait hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Preservasi Jalan dan Jembatan pada DPUPR Berau, Junaidi menjelaskan pembangunan jalan di Kabupaten Berau sepanjang tahun 2023 sebenarnya sudah berjalan maksimal. Persentase capaiannya juga diklaim terus meningkat setiap hari.
Indikator penilaian maksimalnya pengerjaan proyek jalan itu diukur berdasarkan realisasi serapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Berau Tahun Anggaran (TA) 2023 yang sudah mencapai 95,61 persen.
Walaupun realisasi APBD 2023 hampir mendekati target ideal, harus diakui terdapat tiga ruas jalan poros yang belum dikerjakan secara maksimal. Tiga jalan poros itu yakni Jalan Poros Harapan Jaya – Tepian Buah, Jalan Poros Muara Lesan, dan Jalan Poros Bumi Jaya – Tunggal Bumi.
“Progres kegiatan murni 2023 saat ini 95,61 persen. Sehingga saat ini masih ada pekerjaan yang belum selesai. Tetapi akhir Desember perkiraan bisa selesai,” jelasnya.
Disampaikannya, tiga jalan poros yang belum dikerjakan itu sedang dalam tahapan pengaspalan dan atau pembangunan beton. Berbagai percepatan juga sedang diupayakan di lapangan. Tujuannya, agar tiga jalan poros itu segera diselesaikan akhir tahun ini.
“Karena pada umumnya tinggal pekerjaan aspal atau beton dan dalam tahap pelaksanaan. Sehingga perkiraan akhir Desember bisa tuntas,” optimisnya.
Untuk diketahui, sesuai data yang diterima media ini dari Kabid Junaidi, per 19 Desember 2023, progres pembangunan Jalan Poros Harapan Jaya – Tepian Buah sudah mencapai 87 persen; Jalan Poros Muara Lesan 90 persen. Sedangkan Jalan Poros Bumi Jaya – Tunggal Bumi masih 58 persen. (TNW/FST)
